Harga Bitcoin Anjok Mendadak, Apa yang Terjadi di Dunia Kripto?

Harga Bitcoin hari ini menjadi sorotan utama setelah mengalami penurunan tajam yang mengejutkan banyak pihak. Pada Kamis (5/12/2024), Bitcoin anjok mendadak hingga lebih dari 5 persen hanya dalam hitungan menit.

Keadaan ini memicu diskusi di kalangan trader, khususnya yang terlibat dalam kripto, mengenai apa penyebab utama dari fluktuasi besar ini. Berdasarkan data terbaru, nilai Bitcoin sempat merosot hingga di bawah angka USD 93.000.

Penurunan ini menciptakan gelombang likuidasi besar-besaran, yang menyebabkan kerugian hingga ratusan juta dolar AS. Meskipun situasi ini cukup memukul pasar, Bitcoin menunjukkan tanda-tanda pemulihan ke level USD 97.000.

Momen ini menjadi pengingat bagi investor untuk berhati-hati, terutama karena pasar kripto sangat fluktuatif. Apa yang sebenarnya terjadi pada harga Bitcoin hari ini? Berikut ulasannya.

Penurunan Drastis Harga Bitcoin

Pada pagi hari waktu UTC, harga Bitcoin turun drastis dari USD 98.338 menjadi USD 92.957 hanya dalam lima menit. Fluktuasi tajam ini mengejutkan pasar dan mengakibatkan likuidasi besar-besaran pada posisi long.

Data dari Coinglass menunjukkan bahwa total posisi long senilai USD 303 juta terlikuidasi hanya dalam waktu satu jam. Dalam 24 jam terakhir, total likuidasi pasar kripto mencapai USD 404 juta.

Meski sempat jatuh, harga Bitcoin hari ini mulai menunjukkan tanda-tanda pemulihan. Dari level terendah USD 92.957, Bitcoin kembali menembus angka USD 97.000. Level ini dianggap sebagai support kuat yang dapat menjaga momentum bullish ke depan.

Faktor Penyebab Penurunan

Belum ada kejelasan pasti mengenai penyebab utama penurunan ini. Namun, analis menduga adanya aksi jual besar-besaran oleh whale (pemegang aset dalam jumlah besar), pemicu perdagangan otomatis, atau efek domino dari likuidasi posisi leverage.

Dampak pada Pasar Kripto

Penurunan ini memberikan pelajaran berharga bagi para trader di pasar kripto. Likuidasi besar-besaran menunjukkan risiko tinggi penggunaan leverage, terutama di pasar yang sangat tidak stabil seperti Bitcoin.

Ironisnya, sehari sebelum penurunan ini, Bitcoin mencatatkan rekor tertinggi sepanjang masa dengan menembus angka USD 100.000. Banyak yang menganggap ini sebagai pencapaian besar, tetapi fluktuasi selanjutnya menimbulkan keraguan tentang kestabilan pasar.

Prediksi Analis

Sebagian analis memperkirakan bahwa volatilitas akan terus berlanjut. Ada yang memprediksi harga Bitcoin akan kembali ke USD 100.000, namun bersamaan dengan risiko likuidasi yang lebih besar. Di sisi lain, optimisme masih ada dengan prediksi kenaikan harga lebih lanjut jelang Tahun Baru 2025.

Fluktuasi ini menjadi pengingat keras bahwa investasi di pasar kripto memerlukan strategi matang. Penggunaan leverage yang terlalu tinggi sering kali menjadi bumerang, terutama saat harga bergerak di luar ekspektasi.

Harga Bitcoin hari ini kembali menjadi topik hangat, menunjukkan bagaimana pasar kripto dapat berubah dalam sekejap. Meski sempat anjok mendadak, pemulihan harga memberi harapan kepada investor bahwa momentum bullish masih ada.

Fluktuasi tajam ini menjadi pelajaran penting untuk selalu berhati-hati dalam berinvestasi, khususnya di pasar yang sangat dinamis seperti kripto. Terus pantau pergerakan pasar dan kelola risiko dengan bijak untuk menghadapi tantangan di dunia investasi digital.